Banyuwangi – Pagi yang cerah di hari Jumat, 24 Mei 2025, menjadi saksi semangat kebersamaan dan kebugaran di Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Nusantara Gakkou Banyuwangi. Seluruh siswa-siswi LPK Nusantara Gakkou Banyuwangi melaksanakan kegiatan Jumat Sehat yang rutin diselenggarakan di halaman asrama, dimulai tepat pukul 07.00 WIB.
Kegiatan Jumat Sehat ini diawali dengan senam pagi bersama yang dipandu oleh instruktur. Gerakan senam yang dinamis dan energik diikuti dengan antusias oleh para peserta, menciptakan suasana yang ceria dan penuh semangat. Tampak jelas kegembiraan terpancar dari wajah para siswa yang bergerak serempak, mengusir rasa kantuk dan menyambut hari dengan energi positif.
Selain senam, berbagai aktivitas fisik ringan lainnya juga turut memeriahkan Jumat Sehat. Beberapa siswa memilih untuk melakukan peregangan, sementara yang lain terlihat melakukan jogging kecil di sekitar area halaman asrama. Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga stamina dan kebugaran fisik para siswa, yang tentunya sangat penting untuk mendukung konsentrasi mereka dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar di LPK.
Lebih dari sekadar menjaga kesehatan fisik, Jumat Sehat juga menjadi momen penting untuk mempererat tali silaturahmi dan kebersamaan antar siswa. Dalam suasana santai dan akrab, mereka saling berinteraksi, berbagi cerita, dan membangun rasa kekeluargaan yang kuat. Kebersamaan ini sangat berharga, mengingat para siswa berasal dari berbagai daerah dan akan menjalani pendidikan bersama di LPK Nusantara Gakkou.
Pihak LPK Nusantara Gakkou Banyuwangi menyampaikan bahwa kegiatan Jumat Sehat merupakan bagian dari komitmen mereka untuk menciptakan lingkungan belajar yang holistik. Kesehatan fisik dan mental yang prima diyakini akan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan akademik dan penyerapan materi pelatihan. Dengan tubuh yang bugar dan pikiran yang segar, diharapkan para siswa dapat memaksimalkan potensi mereka selama menempuh pendidikan di LPK ini.
Kegiatan Jumat Sehat di LPK Nusantara Gakkou Banyuwangi ini diharapkan dapat terus berlanjut dan menjadi tradisi yang positif, tidak hanya untuk menjaga kebugaran fisik, tetapi juga untuk menumbuhkan semangat persaudaraan dan kebersamaan di antara seluruh siswa-siswi.





